Gua Lowo merupakan salah satu goa terbesar di Asia Tenggara. Goa ini terletak di Kambe Watuagung, Kec. Watulimo, Kab. Trenggalek Jatim. Goa ini memiliki panjang sekitar 2 ribu meter dengan panorama stalaktit dan stalagmit yang luar biasa indah. Anda bisa mengunjunginya dengan kendaraan pribadi baik montor ataupun mobil serta juga bisa memesan jasa grab. Untuk operasionalnya buka mulai 08.00 - 17.00 WIB

Menurut informasi dari pihak pengelola, goa ini diberi nama Goa Lowo karena banyaknya jumlah kalelawar yang tinggal di dinding goa ini.

Konon karena goa ini memiliki areal yang luar biasa panjang, goa ini disebut – sebut merupakan salah satu habitat kelelawar terbesar di Indonesia.

Tidak seperti kebanyakan objek wisata goa di daerah lainnya yang cenderung minim fasilitas, goa ini telah dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas pendukung.

Dari mulai tempat parkir, mushola, toilet, play ground, sampai dengan food court, semuanya telah tersedia di sini.

Saat anda berkunjung di goa lowo nikmati berbagi macam spot didalamnya mulai : Hunting fotografi dengan explore ragam spot instagenic dan fasilitas terbaik yang ditawarkan Goa Lowo dan Berkeliling obyek wisata Gua Lowo dan nikmati keindahan stalagmit dan stalagtit terbaik.

Biasanya goa ini dibuka untuk umum setiap hari dari mulai pagi sampai sore. Tiket masuknya ditetapkan sebesar Rp

7.500  rupiah untuk anak – anak dan 10.000 untuk dewasa (harga tiket bisa berubah sewaktu-waktu).

Hutan Kota Trenggalek atau biasa dipanggil Huko merupakan sebuah area hijau di tengah jatung kota Trenggalek. Karena jaraknya hanya sekitar 500 meter saja dari Alun-alun Trenggalek yang memiliki pesona keindahan alam yang hijau dan memiliki daya tarik tersendiri.

Huko adalah gugusan 2 buah gunung yang berjajar yakni gunung Ja'as dan gunung Kuncung yang berada di kelurahan Ngantru Kec./Kab. Trenggalek.

Tempat wisata ini ramai dikunjungi wisatawan pada saat masa liburan. Area ini memiliki udara sejuk dan asri terkesan alami dari pengunungan yang masih terasa walaupun ditengah kota.

Pemandangan akan semakin indah jika kita mendaki sampai ke puncak pada pagi dan sore hari demi melihat sunrise atau sunset, disana pengunjung dapat menyaksikan hamparan kota Trenggalek dari puncak gunung Jaas. Selain itu banyak spot hiburan rest area serta aneka hewan seperti merak, rusa, landak, kera, dan berbagai burung yang bisa disebut kebun binatang mini. Pengunjung juga bisa menikmati fasilitas seperti gazebo untuk tempat nongkrong serta juga di area pintu masuk banyak pedagang yang berjualan di sepanjang jalan tersebut. Untuk masuk Huko sendiri tidak dipungut biaya hanya saja kita perlu membayar uang parkir sebesar Rp 5.000 dan jam operasional Huko pun dibuka 24 jam.

Bukit Paralayang Tunggangan, sebuah wisata olahraga udara di Trenggalek, menawarkan kegiatan paralayang yang dimulai dari puncak gunung. Di sana, wisatawan dapat menikmati pemandangan sawah, perkampungan, dan desa-desa penduduk yang luas. Bukit Tunggangan juga menyediakan berbagai kegiatan olahraga lainnya seperti gantole dan paramotor. Selain itu, Bukit Tunggangan juga menawarkan sunset camp di sekitar lokasi peluncuran. Wisatawan dapat bermalam di puncak bukit dan menikmati keindahan alam pegunungan dengan eksotisme sunset di atas ufuk barat pada sore hari. Para atlet dari seluruh negeri pun menantang diri untuk menaklukkan bukit ini, terutama dalam kegiatan paralayang yang dimulai dari puncak bukit yang didukung oleh angin yang baik. Waktu terbaik untuk lepas landas biasanya antara pukul 08.00 hingga 11.00 pagi atau pukul 13.00 hingga matahari terbenam pada sore hari. Namun, perlu diingat bahwa angin di bukit ini sangat kencang dari jam 11 pagi sampai jam 1 siang. Bukit Tunggangan memang menjadi destinasi wisata yang menawarkan berbagai macam kegiatan olahraga udara yang menarik.

Keindahan Bukit Tunggangan semakin menakjubkan saat terik matahari. Golden hour saat matahari terbenam pada sore hari menjadi momen yang sangat dinanti-nanti oleh para pengunjung yang datang ke Bukit Paralayang Tunggangan. Tempat ini juga menawarkan pengalaman menginap di puncak bukit dengan sunset camp yang dimulai sebelum matahari terbenam dan berakhir pada keesokan paginya. Pilihan waktu tersebut memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk menikmati tiga keindahan alam sekaligus, yaitu golden hour saat matahari terbenam, pesona langit Trenggalek pada sore hari, serta keindahan sunrise. Bukit Tunggangan juga menawarkan suasana pegunungan yang sejuk dan lautan awan yang memukau. Fasilitas yang tersedia di tempat wisata ini cukup memadai, meskipun lokasi ini masih dianggap sebagai objek wisata baru di kota Trenggalek. 

Wisatawan yang ingin berkemah dapat membawa peralatan sendiri, sementara fasilitas yang tersedia di tempat ini meliputi kamar mandi, toilet, mushola, dan warung, semuanya dijaga kebersihannya. Wisatawan dapat menikmati aktivitas di malam hari sambil menyeduh minuman panas di perkemahan yang landai dan dikelilingi oleh tanaman hijau dan pohon. Pemandangan di Bukit Tunggangan sangat memukau, dikelilingi oleh awan di sekitar pegunungan dan pemandangan perbukitan hijau yang diapit oleh awan putih. Harga tiket masuk yang cukup terjangkau sebesar Rp10.000 per orang. Bukit Tunggangan Trenggalek terletak di Desa Kendalrejo, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek, sekitar 11 km dari pusat kota. 

Para pengunjung yang ingin berkunjung ke Bukit Paralayang Tunggangan perlu berhati-hati karena jalan menuju ke tempat ini menanjak dan terdapat batu dan kerikil, serta belum terlalu tertata dengan baik. Banyak pengunjung yang menggunakan motor trail atau matik biasa untuk menuju ke sana. Tempat wisata ini menampilkan keindahan alam pegunungan hijau dengan pemandangan persawahan, desa, dan jalan di kaki Gunung Tunggangan. Bukit Paralayang Tunggangan menjadi destinasi yang tepat bagi pecinta paralayang dan pengunjung yang mencari suasana alam yang tenang dan indah

    Keindahan Wisata alam Goa Ngerit  juga menawarkan satu spot yang cukup menantang, yakni rumah batu. Rumah batu yang setinggi lima meter. Dari atas rumah batu anda dapat bisa menikmati panorama yang mengagumkan yang ada di bawahnya, semilir angin yang sepoi-sepoi yang sangat sejuk. Tetapi anda harus berhati-hati kalau anda naik, dikarena kan dari  rumah batu masih minim pengaman sehingga rawan terjatuh. Di Gua Ngerit juga terdapat Gua kecil di area Gua Ngerit. Jalannya yang berbatuan dan melewati sungai yang bersih membuat bersih mebuat anda betah mengunjungi wisata tersebut. Anda harus berhati-hati  jika menulusuri area Gua. Area yang Bebatuan yang bertumpuk-tumpuk disamping kanan-kiri gua menjadikan suasana gua yang sangat alami.

    Lokasi wisata goa ngerti memang tersembunyi, sehingga belum diketahui secara umum oleh sejumlah wisatawan lokal. Lokasi tepatnya di Area Hutan, Senden, Kampak, Kabupaten Trenggelek, Jawa Timur. Untuk harga tiket 8.000 sampai 10.000 (HTM wisata Goa Ngerit Trenggalek Jawa Timur bisa mengalami perubahan setiap waktu tanpa pemberitahuan). Tapi untuk parkir biasanya gratis dan untuk makan atau jajan anda tidak perlu khawatir sebelahparkiran banyak terdapat warkop serta didalam pun anda orang jualan.

    Pantai Pelang terletak di Desa Wonocoyo, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Jarak dari pusat kota Trenggalek ke arah barat kurang lebih 60 km. Lokasi Pantai Pelang berada di sebelah barat Kabupaten Trenggalek yang berbatasan dengan Kabupaten Pacitan. Rute dari pusat kota Trenggalek ke arah barat daya menuju Kecamatan Panggul. Obyek wisata di Trenggalek ini memiliki sejumlah spot foto kekinian dikalangan milenial. Spot tersebut yang kini menjadi pusat perhatian warga setempat untuk dikembangakan. Pantai dengan tinggi mencapai 300 meter ini mampu memanjakan mata dan membuat kamu betah beralama-lama di lokasi wisata air terjun pantai Pelang.

    Fasilitas yang ada dipantai ini juga cukup lengkap. Seperti kamar bilas, MCK dan tempat bermain anak pun tersedia di sekitar lokasi parkir kawasan pantai untuk masuk ke Pantai Pelang anda harus membayar Rp.8000,- untuk hari libur dan Rp.7500,- untuk hari biasa. Pantai Pelang mempunyai parkir yang luas dan juga di tumbuhi pohon sehingga lokasi terlihat rindang dan sejuk.

Pantai Kebo memang tak sepopuler Pantai Pelang maupun Pantai Prigi di Trenggalek. Tapi percayalah, Pantai Kebo memiliki daya tarik yang berbeda. pantai ini berada pada Desa Ngulungwetan, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek. Pantai Kebo memiliki latar belakang bukit dan padang rumput yang indah. Pohon kelapa yang menjulang tinggi dan kerbau-kerbau yang sedang merumput menjadi pemandangan luar biasa. Disini kamu Tak hanya bisa singgah dan menikmati suasana pantai yang sejuk, kamu juga bisa melakukan camping sambil Membangun tenda dan menikmati malam yang syahdu.

untuk menuju pantai kebo, kamu membutuhkan waktu yang relatif cukup lama. mengingat jarak dari pusat kota trenggalek sekitar 56 KM. perjalanan menuju pantai kebo ini nantinya akan melewati jalanan yang cenderung berkelok kelok dan membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk sampai lokasi. untuk menuju lokasi, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum seperti kol. namun kendaraan umum seperti kol ini jarang sekali ditemukan. jika kamu menggunakan kendaraan pribadi, terlebih dahulu kamu harus melakukan pengecekan kendaraan hal ini dikarenakan nantinya kamu akan melewati medan yang cukup ekstrim.

untuk menuju pantai ini, kamu juga harus berjalan kaki. hal ini dikarenakan jarak antara bibir pantai dengan parkiran cukup jauh. Untuk menuju ke bibir Pantai Kebo, kamu harus menuruni jalan berpasir dan melewati rerumputan. memang melelahkan, namun semua akan terbayarkan ketika melihat pemandangan pantai yang luar biasa. mengenai harga tiket masuk(HTM), sampai saat ini tidak dikenakan biaya alias gratis.

Pantai Rajaan adalah salah satu pantai eksotis dengan bentang alam asri yang berada di Desa Ngulungkulon, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek. Keindahan salah satu pantai selatan ini yaitu terdapat batu karang yang megah, yang setiap air pasang akan ada ombak besar menghantam. Kemudian, terdapat sebuah laguna yang indah di tengahnya. Selain itu, di Pantai Rajaan ada perpaduan antara dua bentang alam yang menakjubkan, antara sawah/perkebunan yang berpadu dengan keindahan pemandangan laut. Bagi setiap orang yang pertama kali berkunjung ke Pantai Rajaan, barangkali, akan begitu terpesona dengan bagaimana alam membentuk keindahan di pantai ini. Pantai Rajaan masih memiliki kawasan pantai berpasir namun dengan area yang tidak terlalu luas.

Jika ingin mengunjungi Pantai Rajaan, Anda akan diajak melewati kawasan pemukiman penduduk dan perkebunan. Di sekeliling jalan akan dipenuhi tanaman pohon kelapa dan sebagiannya lagi pohon durian. Kendaraan tidak bisa langsung sampai menuju Pantai Rajaan. Anda bisa memarkirkan kendaraan pada tempat yang biasanya dijadikan warga sekitar parkiran saat pergi ke kebun. Anda diajak berjalan kaki menyusuri jalan setapak. Sekitar 20 langkah pertama, Anda akan disuguhkan pemandangan sawah yang terhampar. Kemudian dipadukan pemandangan laut Munjungan yang biru. Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Pantai Rajaan yaitu ketika padi telah tumbuh tinggi. Anda akan melihat bentangan warna hijau sawah yang begitu memesona. Area persawahan ini juga menjadi rekomendasi tempat foto terbaik dan instagramable. Karena pemandangannya bagus dan jarang-jarang untuk bisa mendapatkan kembali. Setelah puas berfoto di Pantai Rajaan, Anda melanjutkan langkah untuk menuju daerah pantai dengan dominasi bebatuan karang.

   Pemandangan ini cukup membuat siapapun takjub dan memilih untuk berhenti sejenak. Sembari mencari tempat yang teduh dengan menikmati minuman yang dibawa dan suguhan alam tiada duanya. Saat yang tepat untuk berkunjung di sini adalah ketika menjelang senja. Karena langit jingga akan menghiasi cakrawala.Matahari akan tenggelam di ujung samudera dengan diiringi suara-suara nyanyian alam, desisan angin dan ombak yang berdebur.